Manfaat sauna dan infrared therapy untuk fat loss – Di tengah tren hidup sehat dan gaya hidup aktif, sauna dan infrared therapy menjadi alternatif populer bagi mereka yang ingin mendukung proses pembakaran lemak (fat loss). Meski tidak menggantikan peran olahraga dan diet sehat, kedua terapi ini memiliki manfaat nyata yang dapat membantu mempercepat progres menuju tubuh ideal.
Pertanyaannya adalah: bagaimana cara kerja sauna dan infrared therapy, dan apakah benar-benar efektif untuk fat loss? Artikel ini mengupas manfaatnya secara ilmiah dan realistis.
Manfaat sauna dan infrared therapy untuk fat loss

Apa Perbedaan Sauna dan Infrared Therapy?
Sebelum membahas manfaatnya untuk fat loss, penting untuk membedakan antara sauna tradisional dan infrared sauna.
-
Sauna Tradisional: Menggunakan panas dari uap atau pemanas batu untuk meningkatkan suhu ruangan. Suhu biasanya mencapai 70–90°C dengan kelembapan tinggi.
-
Infrared Sauna: Menggunakan cahaya inframerah untuk menembus kulit dan memanaskan tubuh langsung dari dalam. Suhu lebih rendah (45–65°C) tetapi penetrasi lebih dalam ke jaringan tubuh.
Keduanya memicu efek fisiologis serupa, namun dengan mekanisme berbeda.
Manfaat Sauna untuk Fat Loss
1. Meningkatkan Sirkulasi dan Pengeluaran Keringat
Suhu tinggi membuat pembuluh darah melebar (vasodilatasi), meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh. Saat berkeringat, tubuh kehilangan air, dan ini sering dianggap sebagai “turun berat badan”.
Namun, penting diingat:
✅ Ini adalah berat air, bukan pembakaran lemak langsung.
Tapi efek ini tetap berguna untuk detoksifikasi ringan dan relaksasi otot.
2. Meningkatkan Denyut Jantung Seperti Olahraga Ringan
Beberapa studi menunjukkan bahwa sesi sauna selama 15–30 menit dapat meningkatkan denyut jantung ke level yang mirip dengan latihan kardio ringan.
Menurut Journal of the American Medical Association, sesi sauna bisa membakar sekitar 300–500 kalori per sesi, tergantung berat badan dan durasi.
Artinya: Sauna bisa mendukung defisit kalori jika dilakukan secara konsisten, meski tetap perlu dikombinasikan dengan pola makan sehat.
3. Membantu Pemulihan Otot dan Menurunkan Kortisol
Kortisol adalah hormon stres yang bisa menghambat pembakaran lemak jika kadarnya tinggi terus-menerus. Sauna membantu tubuh rileks dan menurunkan kadar kortisol, yang penting dalam proses fat loss.
Manfaat Infrared Therapy untuk Fat Loss
Infrared sauna bekerja lebih dalam pada jaringan otot dan sel, dengan intensitas panas yang lebih lembut. Berikut manfaat tambahannya:
1. Merangsang Pembakaran Kalori Lebih Efektif
Karena penetrasi panas langsung ke dalam jaringan tubuh, metabolisme ditingkatkan secara lebih efisien. Studi menunjukkan bahwa sesi infrared selama 30–40 menit bisa membakar hingga 600 kalori.
Meskipun angka ini tergantung individu, hasilnya menunjukkan potensi pendukung fat loss yang signifikan.
2. Mengurangi Peradangan dan Retensi Air
Banyak orang merasa ‘bengkak’ saat berat badannya naik karena retensi air dan inflamasi ringan. Terapi inframerah membantu meredakan peradangan, memperlancar limfatik, dan mengurangi kelebihan cairan tubuh.
Efek ini membuat tubuh terasa lebih ringan dan kencang.
3. Memperbaiki Kualitas Tidur dan Regenerasi
Tidur yang berkualitas adalah faktor kunci dalam fat loss. Infrared sauna membantu menenangkan sistem saraf dan meningkatkan kualitas tidur, yang berdampak pada produksi hormon seperti leptin dan ghrelin yang mengatur rasa lapar.
Apakah Sauna dan Infrared Bisa Menggantikan Olahraga?
Jawabannya: tidak.
Sauna dan infrared therapy adalah alat bantu yang sangat baik untuk:
-
Meningkatkan metabolisme
-
Mengurangi stres
-
Mendukung detoks ringan
-
Mempercepat pemulihan otot
Namun, pembakaran lemak sejati tetap memerlukan defisit kalori melalui kombinasi aktivitas fisik dan pola makan sehat.
Tips Aman Menggunakan Sauna dan Infrared untuk Fat Loss
-
Durasi ideal: 15–30 menit per sesi, 2–4 kali seminggu
-
Minum air sebelum dan sesudah untuk mencegah dehidrasi
-
Jangan gunakan setelah olahraga berat langsung (beri jeda 1 jam)
-
Konsultasi dulu jika memiliki kondisi medis seperti tekanan darah rendah, jantung, atau gangguan kulit
Siapa yang Cocok Menggunakan Terapi Ini?
✅ Orang yang ingin mendukung program fat loss tanpa menambah beban fisik
✅ Individu dengan jadwal padat dan kesulitan olahraga rutin
✅ Pelaku body recomposition yang ingin mengurangi inflamasi otot
✅ Mereka yang mengalami plateau dalam program penurunan berat badan
Perbandingan Singkat Sauna Tradisional vs Infrared
Fitur | Sauna Tradisional | Infrared Therapy |
---|---|---|
Suhu | 70–90°C | 45–65°C |
Jenis Panas | Udara panas | Sinar inframerah |
Penetrasi | Permukaan kulit | Dalam jaringan otot |
Keringat | Cepat dan banyak | Lambat tapi intens |
Kalori Terbakar | 300–500/sesi | Hingga 600/sesi |
Efek Relaksasi | Tinggi | Sangat tinggi |
Biaya | Lebih murah | Relatif mahal |
Penutup
Manfaat sauna dan infrared therapy untuk fat loss memang bukan mitos, namun juga bukan sulap. Saat digunakan sebagai bagian dari gaya hidup sehat, terapi panas ini dapat:
-
Meningkatkan metabolisme
-
Mendukung detoksifikasi
-
Mengurangi inflamasi
-
Membantu relaksasi dan kualitas tidur
Gabungkan dengan nutrisi seimbang, olahraga teratur, dan pola tidur sehat, dan kamu akan melihat progres fat loss yang lebih optimal dan menyenangkan.